NEW YORK (Berita SuaraMedia) – Banyak umat Muslim merasa khawatir bahwa serangan teroris yang dilakukan atas nama Islam menciptakan sebuah kesan palsu bahwa agama tersebut sudah pada dasarnya adalah agama kekerasan. Sebuah kelompok Muslim Amerika telah meluncurkan sebuah kampanye di Times Square, New York untuk membela Islam melawan kesan buruk tersebut.
Di tengah-tengah nyala lampu di Times Square New York ada papan-papan iklan berjangkauan dari iklan makanan dan layanan – dari restoran sampai teater, dari produk farmasi sampai pada tim baseball Yankees New York.
Musim liburan ini, ada juga sebuah video 15 detik yang disponsori oleh Muslim for Peace (Muslim untuk Perdamaian), sebuah kelompok yang mengikuti tradisi pasifis di dalam Islam. Iklan tersebut mempromosikan sebuah pesan dari kasih sayang, kesetiaan dan perdamaian Muslim.
"Sayangnya, Muslim terkadang diberi label sebagai teroris, atau tidak setia pada AS. Namun ajaran kami sangat jelas dalam Islam, adalah: Anda harus setia pada negara Anda. Dan itulah yang coba kami sebarkan," kata juru bicara Ahmad Chaudhry.
Ia mengatakan bahwa kampanye Muslim untuk Kedamaian diluncurkan dalam menanggapi upaya pengeboman teroris di Times Square pada bulan Mei tahun ini.
"Kami memutuskan bahwa kami tidak ingin hanya duduk dan mengutuk terorisme dari tempat duduk kami, namun kami benar-benar ingin keluar dan menunjukkan para orang-orang bahwa kami Muslim, penuh kedamaian," ia mengatakan.
Bersamaan dengan video tersebut, para aktivis di Times Square dan di seluruh AS sedang menyebarkan selebaran-selebaran kepada orang-orang yang berlalu-lalang. Selebaran tersebut menjelaskan bahwa Muslim untuk perdamaian adalah bagian dari Komunitas Muslim Ahmadiyya, sebuah kelompok Muslim pasifis yang didirikan lebih dari satu abad yang lalu.
Di antara mereka yang mendapatkan selebaran tersebut adalah Joe Coyle, seorang agen komersial real estate dari New Jersey. "Saya telah melakukan perjalanan ke seluruh AS.
"Kami berada di sini hanya untuk datang bersama-sama dan membangun negara kita untuk membuat semuanya menjadi hebat di sini. Saya mendukung segala hal yang baik yang telah dilakukan. Saya memiliki banyak teman dari banyak agama dan begitulah seharusnya. Saya mendoakan semoga mereka beruntung hari ini dan orang-orang dapat menjangkau dan mengerti pesan mereka, semoga Tuhan memberkati," ia mengatakan.
Ahmad Chaudhry mengatakan bahwa beberapa kelompok militan telah memiringkan kesan Islam di media dan pikiran orang-orang di seluruh dunia.
Chaudhry mengatakan bahwa para anggota Muslim untuk Perdamaian bersuaha untuk menghapuskan adanya gagasan salah apapun yang para militan bawa. Agama yang sebenarnya, ia mengatakan adalah satu cinta untuk yang lainnya, kesetiaan untuk satu negara, dan perdamaian untuk semua. (ppt/voa)
sumber: http://suaramedia.com/
Di tengah-tengah nyala lampu di Times Square New York ada papan-papan iklan berjangkauan dari iklan makanan dan layanan – dari restoran sampai teater, dari produk farmasi sampai pada tim baseball Yankees New York.
Musim liburan ini, ada juga sebuah video 15 detik yang disponsori oleh Muslim for Peace (Muslim untuk Perdamaian), sebuah kelompok yang mengikuti tradisi pasifis di dalam Islam. Iklan tersebut mempromosikan sebuah pesan dari kasih sayang, kesetiaan dan perdamaian Muslim.
"Sayangnya, Muslim terkadang diberi label sebagai teroris, atau tidak setia pada AS. Namun ajaran kami sangat jelas dalam Islam, adalah: Anda harus setia pada negara Anda. Dan itulah yang coba kami sebarkan," kata juru bicara Ahmad Chaudhry.
Ia mengatakan bahwa kampanye Muslim untuk Kedamaian diluncurkan dalam menanggapi upaya pengeboman teroris di Times Square pada bulan Mei tahun ini.
"Kami memutuskan bahwa kami tidak ingin hanya duduk dan mengutuk terorisme dari tempat duduk kami, namun kami benar-benar ingin keluar dan menunjukkan para orang-orang bahwa kami Muslim, penuh kedamaian," ia mengatakan.
Bersamaan dengan video tersebut, para aktivis di Times Square dan di seluruh AS sedang menyebarkan selebaran-selebaran kepada orang-orang yang berlalu-lalang. Selebaran tersebut menjelaskan bahwa Muslim untuk perdamaian adalah bagian dari Komunitas Muslim Ahmadiyya, sebuah kelompok Muslim pasifis yang didirikan lebih dari satu abad yang lalu.
Di antara mereka yang mendapatkan selebaran tersebut adalah Joe Coyle, seorang agen komersial real estate dari New Jersey. "Saya telah melakukan perjalanan ke seluruh AS.
"Kami berada di sini hanya untuk datang bersama-sama dan membangun negara kita untuk membuat semuanya menjadi hebat di sini. Saya mendukung segala hal yang baik yang telah dilakukan. Saya memiliki banyak teman dari banyak agama dan begitulah seharusnya. Saya mendoakan semoga mereka beruntung hari ini dan orang-orang dapat menjangkau dan mengerti pesan mereka, semoga Tuhan memberkati," ia mengatakan.
Ahmad Chaudhry mengatakan bahwa beberapa kelompok militan telah memiringkan kesan Islam di media dan pikiran orang-orang di seluruh dunia.
Chaudhry mengatakan bahwa para anggota Muslim untuk Perdamaian bersuaha untuk menghapuskan adanya gagasan salah apapun yang para militan bawa. Agama yang sebenarnya, ia mengatakan adalah satu cinta untuk yang lainnya, kesetiaan untuk satu negara, dan perdamaian untuk semua. (ppt/voa)
sumber: http://suaramedia.com/
Tag :
Islam Ahmadiyah
0 Komentar untuk "Kampanye Iklan Times Square Promosikan Citra Damai Muslim"
Komentar anda tidak dimoderasi dan verifikasi, Terimakasih atas komentarnya yg sangat berharga dan bijak, semoga bermanfaat