-->
Senin, 18 Januari 2010 - 14:22 wib Insaf Albert Tarigan - Okezone
JAKARTA - Komnas HAM segera menerbitkan laporan investigasi kasus kekerasan terhadap pengikut Ahmadiyah. Laporan itu sebenarnya telah diselesaikan sejak kepemimpinan periode sebelumnya, namun urung diterbitkan karena terlalu tebal.
"Laporan itu karena tebal, itu untuk kepentingan publikasi mungkin agak lebih tipis. Yang pasti kita ingin berikan pada publik tentang bagaimana persisnya kasus Ahmadiyah yang ditemukan Komnas HAM, kita akan publish dalam waktu dekat ini," ujar Ketua Komnas HAM Ifdhal Kasim di sela-sela acara dengar pendapat dengan Koalisi Masyarakat Sipil Untuk Kebebasan Beragama, di kantornya, Jakarta , Senin (18/1/2010).
Hal itu ditegaskan Ifdhal, karena sebagian peserta rapat mempertanyakannya. Salah satunya adalah Mubarik yang tidak lain adalah jemaah Ahmadiyah.
Dia mengatakan, Ahmadiyah baru saja didatangi oleh Scott Goehring dari Religious Freedom Watch, sebuah lembaga yang berpusat di Amerika Serikat (AS). Kedatangan Scott, kata dia, menandakan bahwa kekerasan terhadap pengikut Ahmadiyah di Indonesia mendapat perhatian dari dunia Internasional.
"Saya ingin Komnas HAM bisa sedahsyat itu tidak hanya dalam negeri tapi juga keluar negeri. Tapi sebelum ke sana , saya melihat ada kegamangan dari teman-teman Komnas HAM, padahal kami berharap Komnas HAM bisa menyelesaikan penyelesaian kita," kata Mubarik.
Karena itu, dia mendesak Komnas HAM segera merilis laporan resmi mengenai kasus Ahmadiyah. Dengan laporan resmi yang menyatakan ada pelanggaran HAM terhadap pengikut Ahmadiyah, Mubarik berharap, dunia internasional akan semakin terbuka dan dapat menekan Pemerintah Indonesia untuk melindungi kaum minoritas.
(lam) sumber: http://news.okezone.com/
via: http://1ahmadiyah.blogspot.com/
Tag :
Islam Ahmadiyah
1 Komentar untuk "Komnas HAM Umumkan Hasil Investigasi Ahmadiyah"
Ahmadiyah: 100% Islam
Al-Quran mengatakan: "Dan janganlah kamu mengatakan kepada orang yang memberi salam kepadamu," Engkau bukan mukmin ". (13)
Nabi Muhammad Saw, ketika diminta menjelaskan apakah Iman itu, beliau menjawab: Engkau beriman kepada Allah, malaikat-malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya, rasul-rasul-Nya dan hari akhir, dan engkau beriman kepada takdir yang baik maupun yang buruk . Dan, ketika diminta menjelaskan apakah Islam itu, beliau menjawab: "Islam adalah engkau bersaksi tidak ada Tuhan selain Allah, dan Nabi Muhammad adalah utusan Allah, engkau mendirikan shalat, menunaikan zakat, puasa Ramadhan dan pergi haji jika mampu" (14)
Jemaat Ahmadiyah, tidak hanya suka saling memberi salam: assalamu 'alaikum Warahmatullaahi wa barakatuhu , dengan sesama Ahmadi ataupun dengan non Ahmadi. Tapi, Jemaat Ahmadiyah berakidah sesuai dengan akidah 6 rukun Iman, dan beribadah sesuai dengan lima rukun Islam. Dengan standar Iman dan Islam yang di definisikan Nabi Muhammad saw, maka dapat dipastikan, Jemaat Ahmadiyah adalah 100% Islam, tidak sesat dan tidak menyesatkan.
Jika standar Islam adalah keyakinan: Allah itu Esa dan Muhammad adalah Nabi terakhir (Khaatamun-Nabiyiin) - seperti di definisikan para ulama tanah air belakangan ini, Jemaat Ahmadiyah pun tetap 100% Islam, tidak sesat dan tidak menyesatkan, sebab Jemaat Ahmadiyah meyakini dengan teguh : Allah itu Esa, dan Nabi Muhammad Saw, adalah Khaatamun-Nabiyyiin.
Komentar anda tidak dimoderasi dan verifikasi, Terimakasih atas komentarnya yg sangat berharga dan bijak, semoga bermanfaat